Ini cerita tentang seorang gadis yang butuh Motivasi dan Inspirasi yang Hilang darinya,,,, akankah dia mendapatkan semangatnya kembali,,,, adakah yang ingin membantunya dalam meraih harpan walaupun dengan nasehat saja...
""Hmm,,, kehidupan yang begithu kacau,, tak mpy target, dan terlalu berleha-leha,.. setelah berhenti bekerja… aku serasa g punya gairah untu kembali jaya dan aktif serta ingn berkarir seperti tahun2 yang kulalui di belakang ini,,, dimana aku orangnya yang tak mau diam, selalu ingin berkegiatan, beraktifitas dan selalu dibganggakan dimanapun berpijak… merosot tajam dan lebih parahnya,,
Aku tak terlalu menyadari itu,, kadangku sadar..
Tapi ya hanya sekedar sadar saja,, tak ada keinginan untuk merubah kembali… ntah apa yang kupikirkan,, okey,, aku tau yang kupikirkan kenapa aku merasa hidupku dipenuhi kecurigaan, dipenuhi larangan yang menggambarkan kalo itu adalah ketakutan yang berlebihan,,
Ya,, kedatangan abang,,, mungkin itu sapaan akrab sekali… ya,,, itu terjadi karena larangan2 itu… kami memang pertama hanya dekat, dan bersahabat,, tapi g tau kenapa dapat sambutan seperti itu… dan sampai sekarang pun karena kepatuhanku kepada agama dan orangtuaku,, aku tak pernah mengikat hubungan yang special dengannya,, seperti pacaran kata orang2 sekarang yang menurut orang tuaku jangan bermain2 pacaran,,,
mereka melarang tanpa mampu untuk memberikan bukti pada apa yang mereka larangkan itu.. mereka tak juga mampu langsung bicara padaku,, mereka hanya bicara dibelakangku,, hingga aku mendengar dan bertanya sendiri,,, apakah itu yang dinamakan pengajaran,, dan hal ini sudah terjadi berkali-kali,,, berikanlah aku contoh, berikanlah aku tauladan,,, tapi jangan melakukan sesuatu yang membuat aku tidak menaatinya,,, alasan alasan yang tak logis,, yang berupa pengalaman dalam ketakutan,,,
Dan kalian tau apa akibat dari yang kalian lakukan itu,, membuat ku bertambah liar,, membuatku mencap bahwa keluarga ini hanya keluarga yang belajar dari pengalaman yang jika itu membuat mereka bahagia walaupun salah mereka dukung,, tapi jika pengalaman itu buruk walaupun mungkin hati kecil mereka berkata tidak semuanya akan seperti itu,, namun mereka merasa orang yang lebih pintar dan lebih tau,,, Allah Maha tau,, tapi kalo kalian tu sok tau,, contohnya saja tentang pernikahan itu., mengapa mereka berkata,,, bagaimana kita dulu,, bagaimana kita dulu,,, sudah jelas2 hati mereka berkata itu memang dilakukan dan sebenarnya jangan sampai seperti itu,, tapi mereka berkata seolah2 hanya untuk membela diri mereka dan tidak memikirkan bagaimana dampak di belakangnya,,, mereka bicara kepada kami yang belum menjalaninya.. dan bila kami juga mendapat rintangan seperti mereka dan kami juga jalani seperti itu, apakah hati mereka tak hiba,, apakah mereka ingin anak2 yang selanjtnya menikah juga seperti itu,,,
Oo00h ini semua membuat ku MUAAK,, sangat MUUAKK,,, selama ini aku masyi bisa menahan semuanya.. karena aku tak mau melihat ibundaku yang sangat ku sayangi terluka,,, walaupun yang beliau tau aku hanyalah seorang anak yang bangkang, tak respeck dengan keadaan di rumah dan tak bisa dibanggakan lagi,,, setelah aku mengenal yang namanya perasaan… aku g mau bundaku terluka karena perasaan yang kumiliki pada seseorang yang ternyata karena semua yang terjadi ini tanpa ku sadar ku mulai mencintainya,,, dan sampai saat ini masyi ku sembunyikan pada semua makhluk kecuali kepada Tuhanku Allah,.. aku g mau buat bunda kecewa.. tapi jika benar rasa yang kupunya ini memang untuknya,,, aku yakin ini datangnya juga dari Allah yang menguasai seluruh hatiku,,, dan jika mereka memang melarang rasa ini tumbuh,, aku hanya bisa berkata, “ Aku Minta MAAF karena aku mencintainya karena Allah,,,”
Sekarang aku hany pasrah pdaMU ya Allah.,, tak kuasa diriku lagi untuk menahan air mata ini… karena kecurigaan yang tak berakhir dan semua itu tak nyata… dan soal keadaan tubuhku,, kenapa di sangkut pautkan kepadanya,, bukan dia yang berkuasa atas tubuhku, tapi Allah,,,
Ya Allah,, maafkanlah orang tuaku… atau siapapun yang menyatakan seperti itu,,,
Tertunduk dan teringat masa lalu yang penuh inspirasi dan motivasi serta mempunyai tujuan hidup dengan target yang jelas setelah mendengar ucapanmu pak.. terimakasih dosenku,, aku disadarkan kembali,, ternyata aku telah jauh terperosok,,, ku akan bangkit kembali,,,,
Ya.. ku angkat bangkit,, dan menjalani semuanya apapun yang terjadi.. dan ku sungguh tak peduli lagi,,,, yang ku tau.. sekarang hanya orang2 yang benar peduli terhadapku dan semangatku untuk kembali bangkit,, termasuk kepedulian abang yang selalu memberi semangat dan membuatku kembali tersenyum walaupun sampai saat ini kami tak punya hubungan apa-apa….. ""
""aku tak butuh orang2 yang menjatuhkan semangatku,,, aku tak kan mempedulikan lagi,,, aku harus bisa…. Siapapun dia,, dan apapun yang terjadi… dan ku janji,, aku akan berubah,,, dan menjadi anak yang dibanggakan lagi oleh bunda.. yang jelas oleh orang tua,, dan keluarga,,, walaupun mereka tak pernah tau,, kalau ku,,, sayang sekali kepada mereka semua,,, biarlah semuanya ku simpan dalam hati…""
renungkanlah,,,, mak sud dari tujuan tulisan ini,,, setidaknya seseorang yang menceritakan tentang keadaan dirinya yang bimbang,,,, namun tak ingin melakukan pembangkangan karena rasa sayangnya kepada keluarga yang tak pernah dirasakan keluarganya,,, namum dia ingin bangkit dan mendapatkan keinginannya dengan cara yang baik dan dibolehkan,,, tanpa ingin melakukan pelanggaran moral
renungkanlah,,,, mak sud dari tujuan tulisan ini,,, setidaknya seseorang yang menceritakan tentang keadaan dirinya yang bimbang,,,, namun tak ingin melakukan pembangkangan karena rasa sayangnya kepada keluarga yang tak pernah dirasakan keluarganya,,, namum dia ingin bangkit dan mendapatkan keinginannya dengan cara yang baik dan dibolehkan,,, tanpa ingin melakukan pelanggaran moral
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
terimakasih atas komentar dan telah mengunjungi blog sederhana ini, semoga bisa menjadi lebih baik ;)l